Audio berkualitas menentukan kesuksesan budidaya walet
Senyum merekah terpancar dari wajah Willy. Pembudidaya walet di Bangka Belitung itu sukses mendongkrak produktivitas sarang burung walet hingga 30%. Apa rahasia Willy? “Saya menggunakan tweeter dari Audax. Mulai AX-61 hingga AX-50,” ujarnya.
Saat ini Willy membudidayakan tiga rumah burung walet (RBW) di Bangka Belitung. Di ketiga RBW itu, ia memasang sekitar 1500 unit lebih AX-50. “Tiap RBW sekitar 500 unit lebih. Tergantung dari luasan RBW,” ujarnya.
Suara mirip
Keberadaan audio player memang hal vital dalam budidaya walet. Cara memilihnya gampang-gampang susah karena tak sekadar berbicara harga. Sesuaikan dengan kebutuhan dan pilihlah produsen yang tepat. Maka anda tak akan salah pilih. Namun yang pasti, kualitas audio turut menentukan jumlah walet yang singgah hingga beranak pinak di rumah budidaya walet.
Tweeter atau audio pemanggil walet memikat burung itu dengan suara yang muncul dan menyerupai suara walet asli. Kebutuhannya menyesuaikan dengan rumah budidaya walet. Secara umum, ada dua jenis tweeter yang perlu dipersiapkan untuk budidaya walet, pertama tweeter piezo atau suara inap, kedua tweeter magnet atau suara panggil.
Suara panggil bertujuan untuk memikat burung walet yang melintas di area luar rumah budidaya. Fungsinya agar walet tersebut mau masuk ke dalam rumah budidaya walet. Suara itu menyerupai suara burung walet asli. Penempatan tweeter magnet biasanya diluar rumah.
Sedangkan suara inap, berfungsi untuk memikat burung walet agar menginap dan bersarang di dalam rumah. Untuk luasan250—300 m2, pasang 288 tweeter inap. Agar lebih maksimal, para peternak dapat memberikan dua tambahan suara yaitu suara tarik dan suara center.
Bagi Willy, Audax AX-50 merupakan produk berkualitas untuk menunjang budidaya waletnya. “Saya suka dengan suaranya. Natural dan mendekati aslinya. Suara itu sesuai dengan editan yang saya mau,” ujar Willy. Tak hanya itu, Ax-50 juga terbukti lebih awet dibanding produk lain dikelasnya. “Ini AX-50, sudah 5 tahun lebih saya gunakan masih nyala. Kalau produk lain, biasanya hanya bertahan sekitar 3—5 tahun,” ujarnya. Hal itu yang membuat Willy tetap setia dengan produk Audax sejak 2010.
Pemikat
Selain AX-50 yang Willy pakai, audax juga memiliki produk lain seperti Audax AX-61. Kemampuannya memikat walet sebagai suara inap, suara jalan, bahkan panggil sudah teruji. Walhasil kuantitas sarang burung yang didapat akan meningkat. Terlebih lagi, Audax AX-61 terbuat dari bahan-bahan berkualitas sehingga lebih awet dan lebih unggul dari tweeter biasa.
Tweeter itu bisa dipadukan dengan amplifier walet AXM-11. Spesifikasi amplifier itu diantaranya memiliki dua chanel input dan empat chanel output dengan fitur ANTI-PETIR dan bebas NOISE. Dengan memilih perlengkapan audio berkualitas yang sudah terbukti 30 Tahun, pembudidaya walet akan mendapat dua keuntungan. Pertama hasil panen yang tinggi. Kedua, lebih hemat dikantong karena lebih awet dibanding perlengkapan audio biasa.
Comments